Bagi membantu adik-adik dalam mempelajari peribahsa, berikut disenaraikan peribahsa yang perlu adik-adik kuasai bagi peringkat sekolah rendah. Untuk makluman semua, peribahasa adalah terdiri daripada simpulan bahasa, perumpamaan, pepatah, dan bandingan semacam. Namun di sini disertakan juga slogan dan kata-kata hikmat bagi memantapkan lagi pembelajaran adik-adik.
Selamat membaca dan mencari makna semua ni ye...
Senarai Peribahasa ( Tahun 4 hingga Tahun 6 )
*Simpulan Bahasa*
- air muka
- air tangan
- anak buah
- anak bujang
- anak didik
- anak jati
- anak tunggal
- ayam tambatan
- berhati walang
- besar hati
- buah fikiran
- bulat hati
- bulat kata
- hati terbuka
- kera sumbang
- langkah seribu
- lapang dada
- lupa daratan
- membawa diri
- memerah keringat
- menabur bakti
- menambat hati
- menara gading
- menghulur tangan
- murah hati
- orang berada
- otak cair
- pasang telinga
- permata hati
- rambang mata
- sekangkang kera
- tanah air
- tangan terbuka
- tergerak hati
- titik peluh
- tulang empat kerat
*Perumpamaan*
- bagai aur dengan tebing
- bagai bulan jatuh ke riba
- bagai dihiris sembilu
- bagai kacang lupakan kulit
- bagai menatang minyak yang penuh
- bagai tikus jatuh ke beras
*Bandingan Semacam*
- bijak seperti pendeta
- cantik seperti bidadari
- nipis seperti kertas
*Pepatah*
- alah membeli menang memakai
- alang-alang berdakwat biar hitam
- bagaimana acuan, begitulah kuihnya
- berat mata memandang, berat lagi bahu memikul
- berat sama di daki, lurah sama dituruni
- berat sama dipikul, ringan sama dijinjing
- berpantang maut sebelum ajal
- biar putih tulang, jangan putih mata
- buang yang keruh , ambil yang jernih
- bukit sama didaki, lurah sama dituruni
- bulat air kerana pembetung, bulat manusia kerana muafakat
- di mana ada kemahuan, di situ ada jalan
- di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung
- enggang sama enggang, pipit sama pipit
- hanya jauhari mengenal manikam
- harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama
- hilang di mata, di hati jangan
- hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri
- jangan berputus asa, hari tidak selamanya panas
- kais pagi makan pagi, kais petang makan petang
- melentur buluh biarlah dari rebungnya.
- orang berbudi, kita berbahasa
- selagi hayat dikandung badan
- sesal dahulu pendapatan
- tak lapuk dek hujan, tak lekang dek panas
- yang bulat tidak datang bergolek, yang pipih tidak datang melayang
- yang lama dikelek, yang baharu didukung
*Kata-kata Hikmah*
- bersatu teguh, bercerai roboh
- malang tidak berbau
- muafakat membawa berkat
- peliharalah yang lama, pelajari yang baru
*Slogan*
- bahasa jiwa bangsa
- bangsa membaca bangsa berjaya
- minda sihat, emosi stabil
- pandu cermat, jiwa selamat
- perpaduan teras kejayaan
- utamakan barangan buatan Malaysia
1. Alah membeli menang memakai
2. Alang-alang berdakwat biar hitam
3. Ayam tambatan
4. Bagai aur dengan tebing
5. Bagai bulan jatuh ke riba
6. Bagaimana acuan, begitulah kuihnya
7. Berat mata memandang, berat lagi bahu memikul
8. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing
9. Berpantang maut sebelum ajal
10. Besar hati
11. Bersatu teguh, bercerai roboh
12. Biar putih tulang, jangan putih mata.
13. Berat sama di daki, lurah sama dituruni
14. Bulat air kerana pembetung, bulat manusia kerana muafakat
15. Bulat hati
16. Dimana ada kemahuan, di situ ada jalan
17. Dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung
18. Harimau mati meninggalkan belang, manusia mati meninggalkan nama
19. Hujan emas di negeri org, hujan batu di negeri sendiri
20. Ibarat aur dengan tebing
21. Kais pagi makan pagi, kais petang makan petang
22. Langkah seribu
23. Malang tidak berbau
24. Melentur buluh biarlah dari rebungnya.
25. Menara gading
26. Muafakat membawa berkat
27. Otak cair
28. Pasang telinga
29. Peliharalah yang lama, pelajari yang baru
30. Seperti kacang lupakan kulit
31. Tak lapuk dek hujan, tak lekang dek panas
32. Umpama tikus jatuh ke beras
33. Yang bulat tidak datang bergolek, yang pipih tidak datang melayang
34. Yang lama dikelek,yang baharu didukung
Simpulan bahasa
- tanah air
- titik peluh
- anak tunggal
- air tangan
- kera sumbang
- buah fikiran
- hati terbuka
- lapang dada
- ayam tambatan
- permata hati
- membawa diri
- memerah keringat
- lupa daratan
- murah hati
- orang berada
- menabur bakti
- bulat kata
- menghulur tangan
- menambat hati
- anak buah
- anak jati
- anak didik
- tangan terbuka
- rambang mata
- air muka
- berhati walang
- tergerak hati
- menara gading
- pasang telinga
- sekangkang kera
- tulang empat kerat
- anak bujang
Perumpamaan
- bijak seperti pendeta
- seperti menatang minyak yang penuh
- bagai dihiris sembilu
- cantik bak bidadari
- nipis seperti kertas
- umpama tikus jatuh ke beras
- seperti bulan jatuh ke riba
Pepatah
- bukit sama didaki, lurah sama dituruni
- enggang sama enggang
- selagi hayat dikandung badan
- buang yang keruh , ambil yang jernih
- hanya jauhari mengenal manikam
- hilang di mata, di hati jangan
- alah membeli menang memakai
- hujan emas di negeri orang, hujan batu di negeri sendiri
- berpantang maut sebelum ajal
- biar putih tulang, jangan putih mata
- orang berbudi, kita berbahasa
- jangan berputus asa, hari tidak selamanya panas
- sesal dahulu pendapatan
Slogan
- Minda sihat, emosi stabil
- Pandu cermat, jiwa selamat
- perpaduan teras kejayaan
- bahasa jiwa bangsa
- Bangsa membaca bangsa berjaya
- Utamakan Barangan Buatan Malaysia
No comments:
Post a Comment